Selama masa pandemi seperti saat ini, pengusaha dituntut untuk berinovasi dalam melakukan pengembangan usahanya tanpa bertemu fisik yaitu dengan melalui platform digital. Platform digital itu sendiri merupakan salah satu langkah terbaik yang dapat diambil. Karena, dengan memanfaatkan platform digital berbasis aplikasi rapat daring seperti layanan Google Meet dan Zoom dapat memudahkan pengusaha dalam melakukan pekerjaannya.

Jika bicara seberapa pentingnya platform digital bagi perusahaan, maka ada baiknya melihat dari kebiasaan manusia itu sendiri. Salah satu faktor platform digital penting bagi perusahaan adalah kebiasaan manusia yang setiap saat menggunakan perangkat digital.

Selain itu, suatu perusahaan yang sudah memiliki platform digital pasti sudah terverifikasi. Platform digital menjadi faktor penting dalam membangun brand perusahaan. Dengan menggunakan platform digital, perusahaan akan memiliki keunikan tersendiri, seperti karakter yang mudah diingat dan dikenali target pasar, bahkan sampai kepada warna dari logo brand atau produknya itu sendiri.

Platform digital dapat memasarkan brand perusahaan. Brand yang telah tersebar dan teringat oleh manusia akan lebih memiliki nilai dimata manusia, sehingga bisnis dapat berjalan dengan lancer. Selain mengedepankan pemasaran lewat platform digital, tentu peningkatan kualitas dan loyalitas kepada target pasar juga merupakan hal yang penting.

Platform digital dapat membuat target pasar mengetahui bahwa bisnis perusahaan semakin berkembang. Maka, suatu perusahaan yang belum atau tidak memiliki platform digital akan dirugikan, baik dirugikan dalam pemasaran maupun aksesibilitas. Karena pada di era teknologi dan informasi seperti saat ini, yang paling mudah dicari dan diakses memiliki keunggulan dalam menjaga eksistensi perusahaannya.

Platform digital dapat menjadi tempat branding yang out of the box!

Generasi muda seringkali menghabiskan uang mereka untuk berbelanja online. Hal ini dapat dimanfaatkan pengusaha untuk mengenalkan produk mereka dengan menggunakan platform digital. Legalstation.id telah merangkum beberapa daftar platform digital yang sering digunakan oleh generasi muda.

Instagram

Negara kita merupakan salah satu negara yang pengguna instagramnya paling banyak. Instagram merupakan platform digital yang sering kali digunakan oleh generasi muda mulai dari umur 17 tahun. Maka dari itu, penjualan produk yang akan ditujukan untuk target pasar generasi muda sangat direkomendasikan pemasarannya dalam platform digital ini.
Facebook

Platform digital yang merupakan induk dari perusahaan Instagram ini merupakan salah satu alasan pengusaha dalam memasarkan produknya demi menjaga eksistensi di masa pandemic saat ini. Karena pengguna Facebook seringkali menggunakan platform digital ini untuk mencari informasi tentang sebuah produk. Facebook merupakan salah satu platform yang dapat memudahkan pengusaha untuk memasarkan produknya karena dilengkapi dengan layanan iklan yang ada pada Facebook itu sendiri, sehingga pengusaha dapat dengan mudah menargetkan target pasar secara akurat pada facebook.

You Tube

Platform digital ini adalah platform yang tertinggi yang digunakan oleh masyarakat Indonesia. Menurut Persentase Akses Media Sosial oleh Pengguna Internet Usia 16-64 Tahun di Indonesia (2020) terdapat 94% (Sembilan puluh empat persen) orang Indonesia mengakses youtube dalam satu bulan terakhir pada bulan Januari 2021.
Pada riset Google juga menjelaskan bahwa negara di benua Asia seperti Indonesia, kegiatan mengakses Youtube telah menjadi kegiatan sosial yang sering dilakukan oleh banyak orang. Menurut Google, Orang-orang dapat menghabiskan waktu hingga lebih dari 10 jam dalam seminggu di Youtube.

Dari ketiga platform digital tersebut sudah jelas bahwa platform digital dapat membantu dari segala aspek seperti penjualan produk, branding, menentukan target pasar, dan lain-lain. Di Indonesia, penggunaan teknologi platform digital mungkin baru digunakan oleh perusahaan start-up saja. Karena perusahaan start-up perlu melakukan improvisasi inovasi untuk mengenalkan brand mereka kepada publik. Tentu saja jika perusahaan start-up tidak menggunakan platform digital, mereka akan kalah saing dengan perusahaan yang sudah lama berdiri. Begitu pula dengan perusahaan lama, apabila mereka tidak menggunakan platform digital akan perlahan-lahan tersusul oleh perusahaan start-up.
Di masa pandemi yang masih belum selesai ini, diperlukan inovasi-inovasi out of the box bagi para perusahaan, seperti dengan menggunakan platform digital untuk mempertahankan brandnya. Banyak juga perusahaan yang menggunakan platform digital tetapi tidak memilih target pasarnya, sehingga perusahaan tersebut tidak dapat menjualkan produknya dengan maksimal.
Jadi, sudahkah perusahaan anda menggunakan platform digital?

Penulis : Aditya Pratama P.